Beberapa Ilmu Kesehatan Makanan yang telah terdapat di Al-Quran. dan berbagai fakta ilmiah telah membuktikan kebenarannya. Jelaslah Al-Quran adalah Qalam Allah Maha Pencipta seluruh alam. Dia mengetahui apa yang belum kita ketahui.
Subhanallah....
Allah berfirman,
“ Para ibu hendaklah
menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin
menyempurnakan penyusuan. Kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para
ibu dengan cara yang makruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar
kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya.”
(al-baqarah: 233)
Berdasarkan penelitian para ilmuan dijelaskan dengan rinci bahwa air susu yang
pertama kali diterima seorang bayi dari payudara ibunya, selama dua hari
pertama setelah kelahirannya, mengandung beberapa protein khusus dengan kadar
tinggi. Air susu ibu adalah steril secara alami. Pasalnya, tidak terdapat
kuman-kuman yang menyebabkan terjadinya radang pada lambung ataupun usus.
Penelitian juga menemukan bahwa air susu memberikan seorang bayi potensi besar
dalam pembentukan tubuh, otak, dan perilakunya.
Terbukti secara
ilmiah bahwa air susu alami sangat penting dalam menjaga bayi-bayi dari tekanan
darah rendah. Teori ilmiah menyatakan bahwa tekanan darah rendah yang menyerang
beberapa bayi dapat berupa rasa pusing dan muntah-muntah. Selain itu, mereka
juga menderita gugup yang berlebihan dan kejang-kejang.
Bahkan, telah
muncul satu kajian baru yang revosioner oleh sekelompok ilmuwan yang
menjelaskan bahwa air susu ibu dapat melindungi bayi-bayi yang disusui dari berbagai
penyakit. Ada satu hal baru dalam hal ini. Yaitu, air susu ibu dapat membunuh
parasit kecil yang diberi nama ‘ Giardia’.
Ada lagi
beberapa kajian yang dilakukan oleh beberapa ilmuan RRC baru-baru ini yang
mempertegas bawah air susu ibu dapat menumbuhkan kecerdasan anak. Alasannya
adalah bahwa masa pertumbuhan otak tercepat adalah tahun pertama dari
kehidupannya.
Adapun manfaat
menyusui bagi diri sang ibu telah terbukti secara ilmiah bahwa menyusui dapat
mengurangi kemungkinan terserang kanker payudara. Di samping itu, menyusui
merupakan salah satu faktor alami untuk mencegah kehamilan. Jadi, menghisap
payudara dapat merangsang keluarnya hormone prolaktein dari isapan pertama
untuk kelenjar lender.
Berdasarkan
semua itu, jelaslah bagi kita mengapa islam sangat menganjurkan para ibu
menyusui bayi-bayi mereka. Karenanya, kita jumpai bahwa anjuran al-qur’an untuk
menyusui secara alami sesuai dengan ilmu pengetahuan yang dihasilkan
penelitian-penelitian para ilmuwan di bidangnya.
B. Aturan Makanan
Allah berfirman,
“ Makan dan minumlah,
dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
berlebih-lebihan.” (al-A’raaf; 31)
Berdasarkan teori ilmiah, kita
tidak membutuhkan kuantitas (jumlah) makanan yang kita makan. Tetapi, kita
membutuhkan makanan yang seimbang dan beraneka ragam. Pola makan yang sehat
tidak hanya tergantung pada satu macam makanan tertentu. Namun, pola makan yang
sehat mengharuskan beraneka ragam.
Para dokter sepakat bahwa makan
dan minum yang berlabihan sangat membahayakan kesehatan dan secara langsung
mempengaruhi saluran dan alat pencernaan. Disebutkan bahwa pasien
penyakit-penyakit dalam, terutama penyakit jantung, selalu berada pada urutan
terdepan dalam jumlah pembesuknya siang atau malam.
Secara ilmiah diterapkan bahwa
rasa nyeri yang mencekam pada dada, dan pembekuan pada pembuluh darah timbul
sebagai akibat dari berlebih-lebihan dalam mengkonsumsi makanan-makanan yang
membuat bertambahnya berat badan, terutama yang mengandung tepung, gula, dan
lemak. Dari sini tidak akan hilang dari benak kita bahwa perintah makan dan
minum dengan tidak berlebih-lebihan pada ayat di atas memiliki tujuan medis
yang sangat besar.
C. Madu
Lebah
Allah
berfirman,
" Dari perut
lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya
terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.” (an-Nahl: 69)
Keterangan Al-qur’anul-Karim bahwa dalam madu lebah terdapat obat yang
menyembuhkan bagi manusia dapat dibuktikan secara ilmiah. Berbagai eksperimen
telah dilakukan di beberapa tempat di bumiini, barat dan timut, untuk
menguatkan hal tersebut. Di antara eksperiman tersebut adalah yang dilakukan
seorang ahli bakteri bernama Sakhith. Dalam riset ini, Sakhith menanamkan
kuman-kuman dari berbagai macam penyakit pada beberapa sarang madu.
Dr. Lockhead yangbekerja pada divisi enzim di Otawa melakukan pengulangan pada
riset-riset yang telah dilakukan oleh Sakhkith. Hasilnya memperkuat keabsahan
konklusi-konklusi yang diambil oleh Sakhith.
Seorang tokoh ilmu kedokteran terkemuka berpendapat bahwa madu lebah adalah
senjata dokter hampir di segala penyakit. Madu juga dapat menekan racun yang
berasal dari berbagai penyakit organ dalam tubuh, seperti racun saluran air kencing
dan diakibatkan penyakit liver, lambung, dan usus. Dr. Coulumb memperkuat hal
ini. Ia mengobati orang-orang yang terserang penyakit jantung dengan madu.
Ada sebuah kajian tentang madu dari segi ini yang telah dilakukan dibeberapa
rumah sakit di Swiss. Berdasarakan kajian ini, para pengasuh melihat bahwa
kadar hemoglobin telah bertambah sejak minggu pertama dengan batasan tertinggi
untuk tambahan tersebut mencapai 80 persen.
Secara ilmiah, ditetapkan tentang keberhasilan penggunaan madu dalam mengobati
penyakit-penyakit liver. Karena, jelas bahwa selain ia merupakan makanan bagi
kerusakan-kerusakan pada tubuh dan jaringannya,glukosa dapat menambah simpanan
gula hewani pada liver dan mempergiat proses pencernaan makanan pada jaringan
tubuh. Inilah alas an kenapa glukosa dapat dipergunakan.
Adapun dalam pengobatan sakit mata, seorang ilmuwan bernama Fischer-kepala
bidang pengobatan mata pada rumah sakit daerah Udesa-mengumumkan bahwa madu
dianggap salah satu obat termanjur untuk mengobati berbagai penyakit mata. Ia
telah mempergunakan madu pada obat gosok 3 prsen sulfat sebagai ganti paraffin
cair. Karena obat gosok sulfat yang terdapat pada madu memberikan hasil yang
memuaskan dalam mengobati luka pada kornea.
Hal ini sebagaimana yang ditunjukkan oleh beberapa pembahasan ilmiah bahwa madu
lebah dianggap sebagai pengobatan istimewa untuk berbagai penyakit jantung.
Adapun pengaruh madu lebah dalam pengobatan berbagai macam penyakit lambung dan
usus didapatakan bahwa madu mengandung alkali yang potensial. Dianjjurkan dalam
pengobatan luka lambung dan usus dua belas jari untuk menglomsumsi madu yang
dituangkan dalam segelas air hangat dua jam sebelum berbuka puasa atau tiga jam
sesudah makan malam.
Adapun kaitannya dengan penyakit-penyakit kulit, mayoritas ilmuwan yunani,
Jerman, dan Rusia telah mengungkapkan kapabilitas madu lebah dalam pengobatan
berbagai pemborokan pada luka dan kulit. Seorang ahli beda di inggris,
turfulak, bercerita bahwa ketika ia melakukan pembedahan, madu lebah sangat
membantu pertumbuhan organ tubuh yang baru.
D. Kurma
Firman Allah,
“ Dari buah kurma dan
anggur, kami buat minuman yang memabukkan dan yang baik. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang memikirkan.”
(an-Nahl: 67)
E. Anggur
Firman Allah,
“ Atau kamu mempunyai
sebuah kebun kurma dan anggur, lalu kamu alirkan sungai-sungai di celah kebun
yang deras alirannya.” (al-Israa’: 91)
“ Di bumi terdapat
bagian –bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur.” (ar-Ra’d: 4)
“ Dari buah kurma dan
anggur, kami buat minuman yang memabukkan dan yang baik. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang memikirkan.”
(an-Nahl: 67)
“ Sesungguhnya orang
yang bertakwa mendapat kemenangan, (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur.”
(an-Naba: 31-32)
Ilmu pengetahuan
modern telah menyatakan bahwa anggur mengandung kadar satuan zat gula
(as-sukkaru al-ahady) yang cukup tinggi, yang bernama glukosa. Karenanya,
pengobatan terhadap pasien yang dilarang makan, atau tak mampu makan, seperti
pasien yang berada dalam kondisi pingsan atau yang sejenisnya, seringkali
tergantung pada zat glukosa (gula hasil anggur) ini yang ditambah dengan
sebagian zat garam (oralit) yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Telah diterapkan
oleh berbagai kajian ilmiah bahwa anggur mengandung kadar zat besi dan kalsium
yang cukup lumayan. Anggur juga mengandung sedikit vitamin (H) yang
bertanggungjawab atas kesuburan dan keseimbangan seksual,urat syaraf, dan otot.
Zat keasaman yang ada di dalamnya sangat bermanfaat untuk menyeimbangkan
keasaman-keasaman yang bias membahayakan, yang diakibatkan oleh penghancuran
sebagian makanan-makanan di dalam tubuh.
Dedaunan anggur
juga memiliki faedah yang sangat besar. Ia sangat kaya zat garam (oralit) dan
vitamin. Setiap seratus gram daun anggur bias mensuplai tubuh sebanyak 97 nilai
kalori. Karenanya, anggur sangatlah pantas dengan kedudukan tinggi yang telah
Allah sediakan baginya itu.
F. Buah
Zaitun
Firman Allah,
“ Dan pohon kayu
kaluar dari Thursina (pohon zaitun), yang menghasilkan minyak, dan pemakan bagi
orang-orang yang makan.” (al-Mu’minuun: 20)
“ Dan dari myang
kurma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (kami
keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan tidak serupa.” (al-An’aam:
99)
““ Demi (buah) tin
dan (buah) zaitun, dan demi bukit Sinai, dan demi kota (Mekah) ini yang aman.”
(ath-Thiin: 1-3)
“ Lalu kami tumbuhkan
biji-bijian di bumi itu, anggur dan sayur-sayuran, zaitun dan pohon kurma.”
(Abasa: 27-29)
Ilmu pengetahuan menyatakan bahwa pohon zaitun merupakan pohon sebangsa kayu
yang berumur panjang untuk masa yang lebih dari seratus tahun. Berbagai
penelitian ilmiah menyatakan bahwa buah zaitun tergolong zat makanan yang
bagus. Di dalamnya terdapat kadar protein yang besar, sebagaiman ia memiliki
kadar garam yang mengandung kalsium, zat besi, dan fosfat.
Dari buah-buahannya dapat dikeluarkan minyak zaitun yang
mengandung kadar minyak cair yang tinggi. Ia akan sangat bermanfaat bagi alat
pencernaan pada umumnya, dan jantung pada khususnya. Minyak zaitun ini secara
keseluruhan mampu mengungguli segala jenis minyak lainnya, baik yang bersifat
nabati maupun hewani. Di samping itu, ia juga lembut pada kulit, mengingat kita
dapat menjadikan kulit mulus. Minyak zaitun ini juga memiliki banyak fungsi
lain di dalam pembuatan (produksi).
G. Buah Tin
Allah berfirman,
“ Demi (buah) tin dan
(buah) zaitun, dan demi bukit Sinai, dan demi kota (Mekah) ini yang aman.”
(ath-Thiin: 1-3)
Tin adalah buah-buahan berkah yang telah disebutkan Allah ta’ala dalam
kitab-Nya. Bahkan bersumpah dengannya untuk menunjukan seberapa besar
urgensitas dan faedahnya…. Hal inilah yang pernah diafirmasikan oleh ilmu
pengetahuan modern saat ini.
Telah nyata bahwa buah tin merupakan salah satu buah-buahan yang memiliki nilai
(kualitas) yang besar. Materi-materi (zat-zat) aktif di dalam buah tin ini
adalah zat-zat pembersih. Ia sangat mungkin dipergunakan untuk mengobati luka
maupun bisul yang bau (basin) dengan cara melumuri dengan buah-buahannya.
Secara ilmiah telah terbukti bahwa memakan sebagian (sedikit) buah tin di pagi
hari di atas pancaran matahari, itu baik seribu kali dibandingkan makan pilan
ataupun (obat) tepungan yang lembut. Karena itu, buah tin juga berfaedah
terhadap penyakit bronchitis dan saluran-saluran udarah, selain dipergunakan
untuk berkumur dan untuk obat sariawan.
Manfaat buah tin
yang banyak ini pada dasarnya terpulang kepada unsur-unsur vital yang
terkandung di dalamnya. Buah tin termasuk sumber penghasil hemoglobin darah
pada saat anemia. Juga mengandung zat glukosa yang sangat tinggi, hingga akan
dapat menambah kekuatan tubuh untuk melakukan aktivatas kerja. Dari sini
jelaslah bagi kita, betapa besarnya manfaat buah tin dengan berbagai unsur di
dalamnya yang beraneka macam. Elanjutnya manfaat-manfaat itu akan disalurkan
kepada bagian-bagian tubuh yang sakit.
0 komentar:
Posting Komentar