Proses produksi batik banyak menghasilkan limbah cair berupa warna, sehingga sangat berbahaya bagi kesehatan apabila di buang ke badan air. Salah satu industri penghasil limbah cair yang banyak terdapat di Yogyakarta adalah Industri tekstil/batik. Karena sebagian besar industri batik adalah industri kecil atau home industry maka debit limbah yang dihasilkan tidak banyak tetapi menyebar. Hal ini menyebabkan sebuah sistem pengolahan limbah batik secara terpusat sulit diaplikasikan, dan pendekatan yang tepat adalah pengolahan sedekat mungkin dengan sumber pencemar.oleh karena itu, diperlukan elternatif untuk pengolahan limbah cair industri batik, salah satunya yaitu dengan menggunakan proses elektrolisis.
berikut ini artikel yang membahas mengenai pengolahan limbah industri batik dengan elektrokimia:
http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/jtl/article/view/17548/17463
https://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:8U_kW8v9JO4J:bennysyah.edublogs.org/files/2007/04/makalah-warna-akin.doc+&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESgk0hSdF-2NzfAFH6LgnDqdBhRYKSAGhDayMMZTO0dfKW63ckrLMwrcC-5Ig5U8KgH9-xrHZ17dnNP7hDcLZeInhMrewnPTbndkRfcwoAbiL-vFfbuN5iqsE5-iGHqAyWfliHMz&sig=AHIEtbQ2YLkzZdX1QpEwfiEYuvgERFswkw
berikut ini artikel yang membahas mengenai pengolahan limbah industri batik dengan elektrokimia:
http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/jtl/article/view/17548/17463
https://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:8U_kW8v9JO4J:bennysyah.edublogs.org/files/2007/04/makalah-warna-akin.doc+&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESgk0hSdF-2NzfAFH6LgnDqdBhRYKSAGhDayMMZTO0dfKW63ckrLMwrcC-5Ig5U8KgH9-xrHZ17dnNP7hDcLZeInhMrewnPTbndkRfcwoAbiL-vFfbuN5iqsE5-iGHqAyWfliHMz&sig=AHIEtbQ2YLkzZdX1QpEwfiEYuvgERFswkw
0 komentar:
Posting Komentar